Minggu, 15 April 2012

Gempa Pandeglang Bukti Subduksi Aktif di Selat Sunda



Gempa Mag:6.0 SR,15-Apr-12 02:26:39 WIB,10 Km,(95 km barat daya Pandeglang, Banten).



JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa pada Minggu (15/4/2012) dini hari di 95 kilometer barat daya Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, atau selatan Ujung Kulon, dengan kedalaman 10 kilometer, terjadi di ujung utara dari bidang kontak dari lempeng Indo-Australia dengan Pulau Jawa. Gempa tersebut merupakan gempa subduksi. Cirinya terlihat dari arah jurusan gempa yang di atas 300 derajat kedalaman lebih dari 40 km dan mekanismenya sesar naik (thrust).
Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, berdasarkan analisis para pakar gempa bumi ITB, pada tahun 2011 telah beberapa kali terjadi gempa yang mirip yaitu pada 12 Januari 2011 dan 30 Desember 2011.
"Gempa-gempa ini membuktikan bahwa subduksi di Selat Sunda secara tektonik aktif. Dan adanya daerah kekosongan kegempaan (seismic gap) di bagian barat daya (Selat Sunda) yang berpotensi menghasilkan bencana kembali di masa depan. Masyarakat diwajibkan untuk terus waspada," sebut Sutopo.
Data BNPB hingga pukul 08.15 WIB, belum ada laporan kerusakan akibat gempa.

0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...